Halaman

Kamis, 12 November 2009

100 PERMAINAN UNTUK TRAINING-bag2



Tabel Kode Permainan

No
Nama Permainan
Halaman
Kategori
1.
Terlalu Banyak Solusi?
18
TCF
2.
Relay
19
ITCM
3.
Mesin Manusia
20
ITM
4.
Pasar Loak
21
I
5.
Siap Tempur
22
I                               
6.
Ide-ide Baru
24
CFM
7.
Saya Adalah …
25
I
8.
Mengatakan Kebohongan
27
IMP
9.
AAA Manajemen Stress
28
TS
10.
Perkenalan
30
I
11.
Tanda Tangan
32
IF
12.
Menggabungkan Titik
33
IMP
13.
Asah Otak
38
ICMP
14.
Pencarian Barang
40
ITCM
15.
Perusak Brainstorm
42
CF
16.
Rencana Tindakan
43
S
17.
Monitor Peregangan
45
IFM
18.
Terikat dalam Simpul
46
ITM
19.
Kata-kata yang Umum
47
ICML
20.
Siapa Nama Anda?
49
ICL
21.
Kacang
50
MP
22.
Pesan Berantai
52
CFML
23.
Menyusun Balok
54
C
24.
Kenakan Jaket Anda
55
ICF
25.
Nyalakan Rokok Anda
56
CFMP
26.
Melangkah Masuk
57
ITM
27.
Manipulasi
58
ICFMP
28.
Apa yang Diinginkan Manusia?
59
ICP
29.
Huruf Awal yang Hilang
61
IM
30.
Permainan Kata
63
ICM
31.
Mengeja Kata I
65
CML
32.
Mengeja Kata II
67
CML
33.
Tugas Tim No. 1
69
TMP
34.
Tugas Tim No. 2
71
TMP
35.
Tes 3 Menit
73
ICM
36.
Edarkan Mikrofon
75
CF
37.
Permukaan Jam
76
IP
38.
Relaksasi
77
S
39.
Catatan Untuk Saya
78
LES
40.
Permainan Angka
79
IMLES
41.
Boneka
81
M
42.
Dilarang Tertawa
82
IM
43.
Menyusun Halaman Koran
83
ITM
44.
Pembersihan
84
TM
45.
Apa yang Anda Lihat?
85
CMP
46.
Senyum
87
I
47.
Anggaran Stress
89
IMPS
48.
Negoisasi
90
ICMLS
49.
Ketakutan Terbesar Kita
91
IF
50.
Terdampar
93
IM
51.
Tiga Tanda
94
IM
52.
Bola Balon
96
ITM
53.
Kura-kura, Kelinci atau Kuda
97
IMS
54.
Sejauh Mana Kita Saling Mengenal?
99
ITCFP
55.
Mengatasi Rasa Takut
100
FS
56.
Tes Memori
102
ICMLPS
57.
Apa yang Anda Katakan
104
IC
58.
Ruang 703
105
ITCM
59.
Daftar Nama
107
TCPS
60.
Melipat Kertas
108
ICFPE
61.
Belajar Melalui Pengelompokan
109
ICMLS
62.
Apa ini?
112
ICFMP
63.
Sirkuit yang kelebihan Beban
114
S
64.
Tangrams
116
ITCMP
65.
In-Tray
119
CS
66.
TebafIA
120
ICFMP
67.
Bagaimana Ingatan Anda?
122
ITCMPS
68.
Bola Tenis
124
IM
69.
Bersenang-senang
126
S
70.
Kekhawatiran Saya
128
IS
71.
Masalah Penjelajah Bulan
130
TCMP
72.
Tempat Perlindungan
132
TCMP
73.
Kasus Labelling
134
IP
74.
Wajah
135
I
75.
Patuhi Hukum Murphy
137
IM
76.
Mereka dan Kita
139
TCP
77.
Brainstorm
141
CMLS
78.
Genggam Tangan Anda
142
ICS
79.
Lipatlah Lengan Anda
143
ICS
80.
Badut
144
ITCES
81.
Benda Apa Ini?
146
ICMPS
82.
Kembali
147
IFS
83.
Kirimkan
148
FE
84.
15 Bagian
149
TC
85.
Housie
151
I
86.
Bingo Peserta
152
I
87.
Pilihlah Sebuah Bentuk
154
IM
88.
Berbicara 2 Menit
156
CFS
89.
Kemana Perginya?
157
IES
90.
Kirimkan Sata Sebuah Catatan
159
ITCES
91.
Jaring Labah-labah
160
TE
92.
Secara Pribadi
161
E
93.
Aplikasi
162
PES
94.
Bertepuk Tangan
163
M
95.
Garis Waktu
164
CS
96.
Kuis Orientasi
165
I
97.
Pencarian Orang
166
I
98.
Kerjasama
168
ITCMP
99.
Pesawat Kertas
169
TCMS
100
Agenda
171
ITC


1.       Terlalu banyak solusi?

Garis besar

Permainan ini mengamati manfaat brainstorming terhadap sekelompok peserta dalam mengatasi masalah yang diberikan.

 

Tujuan

1.       Mengembangkan kemampuan memecahkan masalah.

2.       menghasilkan sebanyak mungkin ide dari sekelompok orang dengan menggunakan tekhnik brainstorming.
3.       Memperkenalkan dan menerapkan sinergi.

Waktu yang dibutuhkan

30-60 menit (tergantung tipe masalah yang diberikan).

Jumlah peserta

Tidak dibatasi, tapi perlu dibagi ke dalam subkelompok yang terdiri dari 5-7 peserta.

Materi yang dibutuhkan
Kertas flipchart dan spidol untuk masing-masing subkelompok.

Prosedur
1.       Bagi peserta menjadi tim yang terdiri dari 5-7 peserta.
2.       Berikan sebuah masalah kepada tim untuk diatasi. Masalah tersebut bisa berupa masalah yang berhubungan dengan pekerjaan atau masalah imajiner. Misalnya, bagaimana mendapatkan lebih banyak pelanggan untuk toko kita? Atau bagaimana caranya menjual es kepada orang Eskimo?
3.       Peraturan:
Masing-masing tim harus memilih seorang juru tulis.juru bicara. Juru tulis ini harus menggali ide sebanyak mungkin dari anggota timnya selama 10-15 menit. Tidak ada diskusi pendapat selama 10-15 menit tersebut.
Juru tulis diminta untuk mendorong anggota timnya mengeluarkan ide apapun meski menggelikan atau tidak masuk akal.
Setelah 10-15 menit habis, masing-masing tim harus mengevaluasi setiap ide yang dihasilkan timnya. Lalu memutuskan tiga ide terbaik. Setelah memperoleh kesepakatan, masing-masing juru bicara harus mempresentasikan hasil yang diperoleh timnya kepada seluruh peserta.
Setelah masing-masing tim mempresentasikan idenya, seluruh peserta kemudian harus memutuskan satu ide terbaik yang telah disebutkan.



Poin diskusi
1.       Tim mana yang memiliki ide paling banyak? Mengapa?
2.       Apakah setiap orang terkejut dengan jumlah ide yang dihasilkan?
3.       Apakah ide aneh dan menggelikan dapat mengarahkan peserta untuk menggali lebih banyak ide produktif?
4.       Siapa yang memiliki masalah dengan konsep tidak ada diskusi pada saat pertama ide dikeluarkan?
5.       Anggota kelompok mana saja yang memberikan semangat kepada anggota lain untuk mengeluarkan lebih banyak ide?

Variasi  
1.       Jika peserta memiliki masalah yang sama, dapat digunakan dalam latihan ini.
2.       Masing-masing tim dapat diberikan masalah yang berbeda untuk diatasi.
 _______________________________________________________________________
Catatan trainer


2.       Relay

Garis besar
Peserta memberikan kartu secepat mungkin dalam bentuk relay. Latihan ini digunakan sebagai kegiatan icebreaker.

Tujuan
1.       Membangun kerja sama tim.
2.       Sebagai latihan pemanasan bagi peserta.
3.       Membuka komunikasi di dalam masing-masing tim.
4.       Memperkenalkan dan menerapkan sinergi.

Waktu yang dibutuhkan
10-15 menit (tergantung jumlah peserta).

Jumlah peserta
Tidak dibatasi, tapi perlu dibagi ke dalam subkelompok yang terdiri dari 5-7 peserta.

Materi yang dibutuhkan
Satu pak kartu remi untuk masing-masing kelompok.

Prosedur
1.       Bagi peserta menjadi subkelompok yang terdiri dari 5-7 peserta.
2.       Anggota masing-masing kelompok menempatkan kursi mereka berjejer dalam satu baris. Yang paling baik adalah semua subkelompok dapat saling melihat satu sama lain (hal ini membangun kompetisi).
3.       Katakan kepada semua subkelompok untuk duduk dan bahwa ini adalah sebuah kompetisi.
4.       Peraturan:
Para pemain di salah satu ujung barisan harus mengambil sebuah kartu dari tumpukan kartu yang berada di lantai di samping kursinya. Apabila mereka telah mengambil satu kartu mereka harus memberikannya ke tangan anggota tim terdekat yang duduk di sampingnya. Lalu anggota tim yang kedua meletakkan kartu itu di tangan satunya kemudian memberikannya ke tangan terdekat anggota tim ketiga, dan seterusnya. Ketika sampai pada angota tim yang terakhir, dia harus meletakkannya di samping kursinya hingga membentuk tumpukan kartu seperti semula.
Jika seorang anggota tim menjatuhkan sebuah kartu, anggota lainnya harus menunggu hingga kartu itu diambil kembali baru melanjutkan permainan. Masing-masing anggota tim tidak boleh memegang lebih dari satu kartu pada saat yang bersamaan.
Seluruh kartu yang berjumlah 52 harus dipakai dan akan dihitung di akhir permainan.
Tim diberikan waktu 5 menit untuk merencanakan strategi mereka sebelum memulai permainan. Tim yang selesai lebih dulu dinyatakan sebagai pemenang.

Poin diskusi
1.       bagaimana tim pemenang bisa menag?
2.       Siapa yang memimpin sesi perencanaan selama 5 menit? Mengapa?
3.       Siapa yang menjatuhkan kartu? Mengapa? (Karena stress?)
4.       Apakah tahap perencanaan berharga bagi tim? Mengapa?
5.       Apakah latihan ini dapat dihubungkan dengan pekerjaan?

Variasi
1.       Tutup mata dapat digunakan oleh seluruh atau sebagian anggota tim.
2.       Kartu remi dapat digantikan dengan koin.
3.       Kartu dapat diminta untuk dikembalikan ke barisan semula.

Sumber
Diambil dari  ‘Card Relay’, Sue Forbess Greene, Ensiklopedia Icebreaker, University Associates, California, 1983.
 _______________________________________________________________________
Catatan triner


3.       Mesin Manusia

Garis besar
Dalam latihan ini para peserta harus membentuk tim dan membangun sebuah mesin manusia.

Tujuan
1.       Menghidupkan suasana setelah istirahat makan siang.
2.       Membangun kerjasama tim.

Waktu yang dibutuhkan
10-15 menit

Jumlah peserta
Tidak dibatasi, tapi dibagi menjadi beberapa tim. Idealnya, masing-masing tim terdiri dari 8-12 peserta.

Materi yang dibutuhkan
Tidak ada.

Prosedur
1.       Bagi peserta menjadi beberapa tim.
2.       Berikan waktu 5 menit kepada tim untuk merancang sebuah mesin manusia dimana seluruh anggota tim adalah komponen mesin tersebut semua komponen manusia saling berhubungan satu sama lain dalam gerakan, satu aksi menimbulkan aksi yang lain.
3.       Pada saat waktu perencanaan habis, masing-masing tim harus mendemonstrasikan ‘mesin manusia’-nya.
4.       Seluruh tim harus memilih rancangan yang terbaik.

Poin diskusi
1.       Apakah setiap orang merasa nyaman dengan latihan ini?
2.       Apakah makan siang setiap orang telah mengendap?

Variasi
1.       Setelah masing-masing tim mendemonstrasikan rancangannya, semua ‘mesin manusia’ dapat bergabung bersama-sama.
2.       Perancangan dapat dilakukan secara tertulis.
3.       Fasilitator boleh menyiapkan potongan-potongan kertas berisi nama mesin yangharus dibuat oleh tim. Mesin ini bisa meliputi mesin pembuat sosis, jam dinding besar, mesin pemadam kebakaran, sepeda, kalkulator, kapal uap beroda, mesin ketik, mesin pembuat kopi, pengaduk semen, dan lain-lain.
 _______________________________________________________________________
Catatan trainer


4.       Pasar Loak

Garis besar
Peserta memilih sebuah benda di atas meja dan memberitahukan kepada peserta mengapa mereka memilih benda tersebut.

Tujuan
1.       Agar peserta saling mengenal satu sama lain.

Waktu yang dibutuhkan
10 menit ditambah 1-2 menit untuk setiap peserta.

Jumlah peserta
Paling banyak 16 orang, lebih dari itu akan memakan waktu lama.

Materi yang dibutuhkan
Sebuah meja dengan barang-barang pilihan yang biasa terdapat di pasar loak atau laci/lemari barang-barang rongsokan. Jumlah barang harus lebih banyak daripada jumlah peserta. Karton besar atau kain yang lebar dibutuhkan untuk menutupi semua barang sebelum latihan dimulai.

Prosedur
1.       Letakkan barang-barang di atas meja dan tutupi dengan kain sebelum peserta memasuki ruangan.
2.       Beritahukan peserta bahwa ketika kain penutup dibuka, mereka maju ke depan dan memilih sebuah benda di atas meja yang karena alasan tertentu menarik minat mereka.
3.       Setelah semua orang, telah memilih benda, mereka harus memperkenalkan diri mereka dan menyatakan mengapa benda tersebut menarik bagi mereka.

Poin diskusi
1.       Apakah ada yang memperhatikan bahwa beberapa barang yang dipilih sesuai dengan orang yang memilihnya?
2.       Adakah yang memperhatikan bahwa sebuah benda kelihatan lebih sesuai untuk peserta yang lain? Mengapa?

Variasi
1.       Mintalah seorang peserta memperkenalkan dirinya kepada peserta. Kemudian suruh peserta yang lain memilih sebuah benda di atas meja yang dirasa sesuai dengan peserta yang baru saja memperkenalkan dirinya. Tanyakan kepada mereka mengapa mereka mengasosiasikannya dengan benda itu. ulangi untuk setiap orang dalam kelompok.
 _______________________________________________________________________
Catatan trainer


5.       Siap Tempur

Garis besar
Naskah ini dirancang bagi peserta untuk meninggalkan semua kekhawatiran mereka di luar ruangan pelatihan.

Tujuan
1.       Agar peserta siap belajar.
2.       Mempernalkan latihan sederhana penghilang stress.

Waktu yang dibutuhkan
10-15 menit.

Jumlah peserta
Tidak dibatasi.

Materi yang dibutuhkan
Selembar fotocopy ‘Naskah penuntun fantasi Siap tempur’.

Prosedur
1.       Katakan kepada peserta agar mencari posisi yang enak untuk latihan ini dan menutup mata mereka.
2.       Mintalah anggota kelompok mengambil nafasdalam-dalam kemudian bacalah naskah perlahan-lahan untuk mereka.

Poin diskusi
1.       Adakah yangmau mendeskripsikan kotak mereka kepada peserta lain?
2.       Berhasilkah latihan ini? Mengapa?
3.       Dapatkah ini diterapkan di lingkungan pekerjaan atau di rumah?
4.       Apakah setiap orang terkejut menyadari bahwa mereka memiliki kekuatan untuk menghentikan kekhawatiran mereka dengan latihan yang sederhana?

Variasi
1.        Di akhir latihan mintalah setiap orang menggambar ‘kotak’ mereka dan menunjukkannya kepada peserta lain.
2.        Rekamlah naskah ini pada sebuah kaset dengan musik pengiring.

Sumber
Diambil dari ‘Clear the Deck’, Nancy Loving Tubesing and Donald A. Tubesing, Latihan Terstruktur Manajemen Stress, Vol.1, Whole Person Press, Duluth MN. 1993.
 _______________________________________________________________________
Catatan trainer
 _______________________________________________________________________
Naskah petunjuk fantasi Siap
tempur (untuk dibaca pelan-pelan)

Saya ingin Anda dalam beberapa menit memfokuskan pikiran Anda pada macam-macam kecemasan, hal-hal yang memenuhi pikiran dan kekhawatiran yang Anda bawa ke tempat ini hari ini.
Mungkin ada banyak hal-hal di pikiran Anda: apakah Anda ingat harus mematikan termos listrik pagi ini sebelum Anda meninggalkan rumah, (berhenti) mungkin percakapan yang belum selesai dengan seseorang, (berhenti) mungkin Anda sedang memikirkan hal-hal yang mesti Anda kerjakan sepulangnya Anda dari sini, (berhenti) atau hal-hal yang harus Anda kerjakan di kantor besok.
Silahkan merenung sebentar untuk benar-benar fokus pada kecemasan-kecamasan ini sekarang, (berhenti) dan buatlah daftar dalam pikiran Anda.
Daftar kecemasan yang telah Anda buat menyita energi Anda. Kecemasan ini mencegah Anda untuk sepenuhnya hadir di tempat ini secara lahir batin.
Bisa jadi tidak ada satupun yang dapat Anda lakukan selama (jam/menit) ke depan atas kecemasan ini, selain khawatir, (berhenti) dan hal itu akan mengalihkan pikiran dan perhatikan Anda dari apa-apa yang dapat Anda pelajari di tempat ini, (berhenti) jadi biarkan kekhawatiran itu pergi untuk sementara.
Saya ingin Anda menciptakan sebuah kotak di dalam pikiran Anda, (berhenti) dengan penutup di atasnya, (berhenti) dan sebuah gembok serta sebuah kunci. (berhenti) Kotak ini bisa berukuran dan berbentuk apa saja sesuai keinginan Anda, (berhenti) tapi harus cukup besar dan kuat untuk menampung segala kecemasan yang telah Anda kenali. (berhenti) Kotak ini sekarang berada di hadapan Anda dengan tutup terbuka.
Sekarang Saya ingin Anda memasukkan setiap kecemasan Anda kedalam kotak tersebut, satu per satu, (berhenti) pastikan bahwa semuanya telah masuk. (berhenti) Sambil Anda melakukan ini semua, katakan kepada diri Anda sendiri, “Tidak ada yang bisa saya lakukan terhadap hal ini sekarang, (berhenti) maka Saya akan membuang kecemasan saya di dalam kotak ini, menguncinya selama saya berada di sini, (berhenti) dan saya tahu bahwa saya dapat kembali lagi nanti dan mengatasi semua kecemasan saya.
Sekarang apabila Anda telah menaruh semua hal-hal yang memenuhi pikiran serta kecemasan-kecemasan Anda ke dalam kotak tersebut, Saya ingin Anda menutup kotak itu dan menggemboknya. (berhenti) sekarang Saya ingin Anda meletakkan kunci kotak itu di dalam saku baju Anda atau di tempat penyimpangan lain, (berhenti) dan ingat bahwa di akhir program ini, Anda dapat membuka gembok kotak Anda dengan kunci yang Anda miliki dan membawanya pulang.
Setelah Anda siap, Saya ingin Anda secara perlahan-lahan membuka mata Anda dan kembali kemari.

 
6.       Ide-ide Baru

Garis besar

Peserta diberikan suatu masalah untuk dipikirkan dan dipecahkan. Ide-ide yang muncul dinilai oleh anggota kelompok lainnya.

Tujuan
1.       Mendorong partisipasi peserta.
2.       Membuat peserta berpikir dan berbicara tentang masalah-masalah yang umum.

Waktu yang dibutuhkan
5 menit ditambah 2-5 menit untuk setiap peserta.

Jumlah peserta
Tidak dibatasi, tapi perlu dibentuk subkelompok jika terdapat lebih dari 20 peserta.

Materi yang dibutuhkan
3 set kartu nilai (kartu yang bertuliskan angka 1-10).

Prosedur
1.       Di bagian akhir hari pertama, berikan suatu masalah kepada peserta untuk dipikirkan dan mintalah mereka memberikan solusi keesokan paginya. Masalah tersebut sebaiknya relevan dengan semua peserta. Akan berjalan lebih baik jika kisaran topiknya merupakan bagian dari presentasi hari kedua.
2.       Di awal hari kedua pilihlah 3 orang juri dan kelompok tersebut dan berikan masing-masing satu set kartu nilai. Tempatkan mereka di depan ruangan.
3.       Peserta kemudian harus memberikan satu solusi secara bergiliran. Setelah peserta mengemukakan idenya para juri menunjukkan kartu yang mereka pilih sebagai nilai untuk ide tersebut, 10 adalah penghargaan tertinggi dari masing-masing juri.
4.       Setelah seluruh peserta telah memberikan solusi mereka, cek nilai dan umumkan pemenangnya.

Poin diskusi
1.       Siapa yang memperoleh solusi baru yang tidak dipertimbangkan sebelumnya?
2.       Pada saat orang mendengar solusi dari peserta lain, apakah mereka berpikir tentang solusi atau cara lain yang mungkin dapat memperbaiki ide-ide mereka?

Variasi
1.       dapat dibentuk beberapa tim dan berikan masalah yang berbeda untuk dipecahka. Ketika masing-masing tim mempresentasikan solusinya, tim yang lain menilai solusi yang diajukan.

Sumber
Diambil dari ‘Swap Shop’, John W. Newstorm dan Edward E. Scannell, Permainan yang dimainkan Trainer, McGraw-I lill, Inc., new York, 1980.
 _______________________________________________________________________
Catatan trainer


7.       Saya adalah …

Garis besar

Peserta menulis hal-hal tentangmereka untuk dilihat oleh anggota kelompok lainnya. Icebreaker ini dapat digunakan di awal pelatihan dimana para peserta tidak saling mengenal.

Tujuan
1.       Mendorong partisipasi peserta.
2.       Agar peserta saling mengenal satu sama lain.

Waktu yang dibutuhkan
30-40 menit

Jumlah peserta
Tidak dibatasi.

Materi yang dibutuhkan
Selembar kertas untuk setiap peserta dengan tulisan ‘Saya adalah …’ di atasnya. Sebuah pulpen untuk masing-masing peserta dan selotip atau peniti untuk memasang kertas itu di depan kaos atau baju peserta.

Prosedur
1.       Bagikan kertas bertuliskan ‘Saya adalah …’ dan pulpen untuk masing-masing peserta.
2.       Beritahukan  kepada peserta mereka memiliki waktu 10 menit untuk menulis 10 jawaban pertanyaan tersebut.
3.       Setelah waktu persiapan habis, mintalah peserta untuk memasang kertas tersebut di depan kaos atau baju mereka kemudian berjalan mengelilingi ruangan sambil membaca kertas peserta lainnya. Tahap ini dilakukan tanpa bersuara.
4.       Setelah 10 menit para peserta diminta untuk berbicara dengan orang yang memiliki kertas yang kelihatannya menarik atau mereka boleh mengajukan pertanyaan yang mungkin muncul pada saat membaca lembaran tersebut.

Poin diskusi
1.       Apakah ada seseorang yang menemukan orang dengan jawaban yang sama dengannya?
2.       Apakah orang merasa terancam menuliskan informasi tersebut dikarenakan orang lain akan membacanya?

Variasi
1.       kalimat lain seperti ‘Saya ingin menjadi …’, atau ’10 hal yang saya sukai dari diri saya adalah …’ dapat digunakan.
2.       Langkah 3 bisa dihapus.

Sumber
Diambil dari ‘Who am I’: A Getting Acquainted Activity’, J. William Pfeiffer dan John E.Jones, Sebuah Buku Pegangan Tentang Pengalaman Terstruktur untuk Pelatihan Hubungan Antar Manusia, Vol. 1, University Associates, California, 1975.
 _______________________________________________________________________
Catatan trainer


8.       Mengatakan Kebohongan

Garis besar

Latihan ini memberikan peluang kepada peserta untuk saling mengenal lebih baik.

Tujuan
1.       Memperkenalkan peserta satu sama lain.
2.       Memberikan kesempatan pada peserta untuk saling mengetahui satu sama lain.
3.       Menghidupkan suasana setelah istirahat makan siang.

Waktu yang dibutuhkan
10-30 menit, tergantung jumlah peserta.

Jumlah peserta
Tidak dibatasi.

Materi yang dibutuhkan

Sebuah kado


Prosedur
1.       Informasikan kepada anggota kelompok bahwa mereka akan memperkenalkan diri mereka, secara bergantian, kepada anggota kelompok lainnya. Perkenalan ini harus menyebutkan nama, jabatan, minat, hobi, dan lain-lain. Katakan kepada mereka bahwa salah satu dari mereka dalam perkenalan itu harus merupakan kebohongan.
2.       Peserta segera memperkenalkan diri setelah fasilitator mulai. Setiap kali perkenalan, peserta harus memutuskan bagian mana dari informasi tersebut yang merupakan kebohongan.
3.       Setelah semua orang selesai, mintalah peserta untuk memilih satu kebohongan paling baik atau paling imajinatif. Berikan sebuah kado kecil kepada pemenangnya.

Poin diskusi
1.       Kebohongan yang mana yang terbaik? Mengapa?
2.       Apakah mudah untuk mengetahui kapan seseorang berbohong?
3.       Mengapa ada sebagian orang yang lebih meyakinkan daripada yang lain?

Variasi
1.       Menebak kebohongan peserta dapat dilakukan setelah semua orang memperkenalkan diri mereka, atau di akhir pelatihan. Ini berarti mau tidak mau semua peserta harus membuat catatan.
 _______________________________________________________________________
Catatan trainer


9.       AAA Manajemen Stress

Garis besar

Latihan ini membahas salah satu tekhnik manajemen stress.


Tujuan

1.       Menemukan metode manajemen stress.
2.       Menerapkan tekhnik tersebut ke dalam situasi yang penuh tekanan (stress).

Waktu yang dibutuhkan
30 menit.

Jumlah peserta
Tidak dibatasi.

Materi yang dibutuhkan
2 ‘Formulir AAA Manajemen Stress’ dan sebuah pulpen untuk masing-masing peserta..

Prosedur
1.       Tanyakan beberapa contoh tekhnik manajemen stress. Diskusikan dengan ringkas.
2.       Beritahukan peserta tentang 3 A yang digunakan di dalam manajemen stress. Yaitu Alter (mengubah), Avoid (menghindari) dan Accept (menerima). Diskusikan ketiga tekhnik ini dengan peserta. (Fasilitator memberikan informasi berdasarkan ‘Formulir AAA Manajemen Stress’).
3.       Bagikan ‘Formulir AAA Manajemen Stress’.
4.       Bacakan skenario berikut untuk peserta: “Anda baru saja dipindahkan ke jabatan baru di bagian baru organisasi Anda. Penyelia Anda yang baru kelihatannya tidak suka pada Anda. Mereka selalu membri Anda semua ‘pkerjaan kotor’ dan menghindari Anda. Satu-satunya feedback yang Anda peroleh dari mereka hanyalah apabila Anda tidak melakukan pekerjaan dengan benar. Penyelia jelas berpikir bahwa Anda tidak mampu melakukan pekerjaan dengan baik.”
5.       Mintalah kepada seluruh peserta menggunakan ‘Formulir AAA Manajemen Stress’ untuk skenario ini.
6.       Setelah para peserta selesai mengisi formulir, mereka harus berbicara dengan pasangannya mengapa mereka merekomendasikan apa yang mereka lakukan sebagai pilihan terbaik.
7.       Setelah diskusi ini, ambillah 2 atau 3 ide terbaik dari seluruh peserta.
8.       Sekarang berikan waktu 10 menit kepada masing-masing peserta untuk memikirkan situasi yang penuh tekanan yang saat ini mereka hadapi di rumah. Kemudian mereka harus menggunakan ‘Formulir AAA Manajemen Stress’ untuk melihat apakah mereka bisa menghasilkan pilihan bagi diri mereka sendiri.
9.       Di akhir sesi ini ajaklah mereka untuk meletakkan formulir itu di dalam kantong atau tas sebagai referensi pada saat mereka pulang ke rumah. Sesampainya di sana mereka harus menerapkan pilihan terbaik.
10.   Tanyakan kepada para peserta di sesi berikutnya apakah solusi mereka berhasil atau tidak. Jika mungkin, mintalah paling sedikit 2 orang untuk memberitahukan kepada kelompoknya bagaimana mereka mengurangi stress dengan menggunakan pilihan terbaik mereka.

Poin diskusi
1.       Apakah ada anggota kelompok yang menggunakan tekhnik yang sama? Berhasilkah tekhnik tersebut bagi mereka?
2.       Mungkinkah masing-masing orang memiliki pilihan berbeda untuk situasi penuh tekanan yang sama? Mengapa?

Variasi
1.       Fasilitator sebaiknya menulis skenario yang relevan dengan kebutuhan peserta.
2.       Peserta dapat dibagi menjadi kelompok yang lebih kecil dan diberikan skenario yang berbeda-beda.

Sumber

Diambil dari ‘AAAbc’s of Stress Management’, Nancy A. Tubesing, Latihan Terstruktur untuk Manajemen Stress, Vol.1, Whole Person Press, Duluth MN, 1983
 _______________________________________________________________________
Catatan trainer
 _____________________________________________________________________________________
 
Formulir AAA Manajemen Stress

Skenario:

Alter (merubah):
(Bagaimana Anda dapat menyingkirkan sumber stress?)
Avoid (menghindari):
(Bagaimana Anda dapat lepas dari atau menghindari sumber stress?)
Accept (menerima):
(Bagaimana Anda bisa hidup dengan stress?)

Buatlah pertahanan dengan …
Ubahlah diri dan/atau persepsi dengan …

Pilihan terbaik adalah:


10.   Perkenalan

Garis besar
Latihan ini memberkan kesempatan kepada peserta untuk saling mengenal lebih baik satu sama lain. Latihan ini telah dirancang untuk digunakan di awal program tapi bisa juga digunakan pada tahap mana saja selama program berlangsung.

Tujuan
1.       Untuk saling mengenal satu sama lain.

Waktu yang dibutuhkan
15-20 menit.

Jumlah peserta
Tidak dibatasi.

Materi yang dibutuhkan
Sebuah fotocopy ‘Kertas Perkenalan’ dan pulpen untuk masing-masing peserta. Peniti atau selotip untuk memasang kertas tersebut di depan kaos peserta.

Prosedur
1.       Berikan ‘Kertas Perkenalan’ kepada masing-masing peserta.
2.       Katakan kepada peserta untuk menuliskan nama mereka di bagian atas kertas lalu mengisi 6 informasi berikutnya.
3.       Setelah peserta selesai mengisi kertas mereka, mereka harus memasangnya di depan kaos atau baju mereka.
4.       Mintalah kepada peserta untuk berpasangan dengan seseorang dan membaca ‘Kertas Perkenalan’ mereka. Peserta berbincang selama 2 menit kemudian bertukar pasangan. Hal ini diulang sebanyak yang Anda rasa perlu.

Poin diskusi
1.       Adakah seseorang yang menemukan orang lain dengan ‘Kertas Perkenalan’ yang sama?
2.       Siapa yang memiliki jawaban teraneh untuk masing-masing pertanyaan?
3.       Apakah ada yang menemukan seseorang yang baru?

Variasi
1.       Anda dapat memilih informasi lain yang harus diberikan.
2.       Setelah kertas dilengkapi dengan jawaban, Anda dapat memutuskan untuk memasukkan tahap non-verbal dimana para peserta hanya berjalan berkeliling membaca ‘Kertas Perkenalan’ rekannya yang lain. Hal ini dilanjutkan dengan pertemuan selama 2 menit.
 _______________________________________________________________________
Catatan trainer
 _______________________________________________________________________
Kertas Perkenalan

Nama:
Olahraga favorit :
Binatang     ~          :
Negara        ~         :
Tokoh          ~         :
Makanan    ~         :
Hobi              ~         :

Tidak ada komentar:

Posting Komentar